Kamis, 13 Juni 2013

Mukena Bali: Trend Pasar 2013

Dikalangan pelaku bisnis fashion muslim Indonesia, bulan Ramadhan adalah peak season yang selalu ditunggu-tunggu. Jumlah penduduk 200 jutaan lebih, yang sebagian besar diantaranya adalah kaum muslimin, jelas merupakan pangsa pasar yang tidak main-main. Mulai dari pedagang pakaian kaki lima, toko retail/mall, hingga butik-butik eksklusif senantiasa menjadikan penjualan selama bulan Ramadhan sebagai tolok ukur keberhasilan bisnis dalam setahun. Para perancang busana biasanya akan menyiapkan disain-disain terbaiknya untuk di-test market-kan beberapa bulan sebelumnya, untuk kemudian menggelontorkan rancangan-rancangan mereka yang paling laku pada bulan Ramadhan.

Untuk Ramadhan tahun ini pun sejumlah produk unggulan sudah bisa dideteksi di pasaran. Khusus untuk produk mukena, mukena Bali nampaknya akan mendominasi pasar. Kenapa mukena Bali?
Umumnya mukena Bali dibuat dengan bahan dasar katun rayon  atau biasa juga disebut kain pantai. Bahan katun rayon ini sudah dikenal sejak lama dikalangan para pedagang pakaian. Katun rayon ini sifatnya lembut, dingin dan jatuh, sehingga memang cocok untuk dipakai sebagai bahan mukena. Sedangkan aplikasinya menggunakan teknik printing/sablon mesin. Yang menjadikan mukena Bali lebih unik lagi adalah ragam motif printing yang dipakai. Disamping motif kembang-kembang yang sudah umum ditemui pada mukena jenis lain, mukena Bali juga memakai motif-motif abstrak dan tato.

Keunikan lainnya adalah pada sisi harga. Karena aplikasinya memakai sistem cetak/printing, maka biaya produksi mukena Bali jauh lebih murah dibanding mukena bordir. Untuk sepotong mukena Bali dengan kualitas baik, ditingkat retail bisa diperoleh cukup dengan harga Rp 135.000 saja. Jadi, untuk Ramadhan tahun ini, kaum muslimah bakal bisa membeli mukena baru dengan harga murah meriah, jika mereka menjatuhkan pilihannya pada mukena Bali.

Terakhir, brand Bali yang melekat pada mukena Bali menjadikan mukena jenis ini semakin unik. Jika selama ini orang lebih mengenal Bali sebagai destinasi wisata yang populer, ketika tiba-tiba muncul produk untuk kaum muslimah dengan brand Bali, akan memicu rasa ingin tahu konsumen. Dengan demikian, brand mukena Bali bisa menyebar dengan cepat dikalangan konsumen, sehingga produknya bisa mendominasi pasar dalam waktu singkat.

Jadi, bisa disimpulkan bahwa mukena Bali bisa menjadi trend produk untuk kategori pakaian muslim tahun ini dikarenakan tiga faktor:

  1. Pemakaian teknik printing pada pembuatan aplikasi, sebagai alternatif baru untuk aplikasi bordir yang sudah lama popular
  2. Tingkat persaingan harga yang kuat. Pemakaian bahan yang tidak terlalu mahal ditambah dengan proses produksi yang murah karena memakai teknik printing pada aplikasi, menjadikan harga pokok produksi mukena Bali berada jauh dibawah jenis-jenis mukena lainnya.
  3. Melekatnya brand Bali pada produk mukena Bali membuatnya bisa memperoleh popularitas dikalangan konsumen Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar